Prodi Biologi FMIPA UPR lakukan Penilaian Survey Kepuasan Mitra dengan Yayayan BOS (BOSF) Nyaru Menteng


Palangka Raya, 13 Februari 2025 - Upaya peningkatan kualitas program studi dan penunjang pelaksanaan Tri Dharma salah satunya dengan menjalin Kerjasama kepada mitra. Kerjasama perguruan tinggi dengan mitra termasuk Indikator Kinerja Utama (IKU) ke-6. Prodi Biologi, FMIPA UPR menjalin Kerjasama dengan berbagai mitra, salah satunya dengan Yayasan Borneo Orangutan Survival (BOSF). Diawali dengan adanya MoU yang sudah berlangsung sejak tahun 2023, dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) di tahun 2023 sehingga kerjasama antara Prodi Biologi dengan Yayasan BOS sudah berlangsung sekitar 2 tahun sejak 2023-2025.

Kegiatan pelaksanaan penilaian survey kepuasan mitra dilakukan pada hari Kamis, 13 Februari 2025 di Ruang Theater 1 Gedung Merah Putih, Universitas Palangka Raya. Survey kepuasan dihadiri oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Made Dirgantara, M.Si,  mitra BOSF yaitu Koordinator Komunikasi dan Pendidikan, Hermansyah, seksi dokumentasi Indrayana, mahasiswa biologi Angkatan 2022 sejumlah 23 orang dan dosen biologi yaitu Rizka Hasanah, S.Pd., M.Si, Fandi Tuju, S.Pd., M.Si dan Decenly, M.Si.  Acara dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FMIPA, Bapak Made Dirgantara M.Si, sekaligus menyampaikan bahwa kegiatan survey bisa menjadi kegiatan rutin yang bagus dan dapat dilakukan untuk memonitoring pelaksanaan Kerjasama. Survei kepuasan mitra kerja sama bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan mitra terhadap kerja sama yang dilakukan. Survei ini juga dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas layanan dan kinerja kerja sama.

Pada kesempatan ini, dipaparkan mengenai realisasi kegiatan kerjasama yang sudah terlaksana diantaranya kegiatan PKL dan kolaborasi penelitian yang dilakukan oleh 2 mahasiswa Biologi an Afganesia dan Aldo Jean Andara (Biologi 2020) pada tahun 2023-2024 di tempat release orangutan rehabilitasi, Taman Nasional Bukit Baka Bukit Raya (TNBBR), Kalimantan Tengah. Kedua mahasiswa tersebut mendapatkan kesempatan belajar mengenai tingkah laku dan aktivitas harian dari orangutan release di Taman Nasional Bukit Baka Bukit Raya. Pada tahun 2023 dan 2024 juga dilaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan kolaborasi mitra BOSF untuk turut andil dalam pelaksanaan Edukasi Mitigasi Konflik Monyet Ekor Panjang dengan Masyarakat di sekitar Arboretum Nyaru Menteng (2023) dan Wildlife Campaign Melalui Media Edukasi Kreatif pada Kasus Atraksi Topeng Monyet sebagai Upaya Pencegahan Kekerasan Hewan di Masyarakat (2024). Sebagai bagian dari kegiatan survey, mitra BOSF menyampaikan masukan kepada prodi. “Kami sangat berterima kasih kepada Prodi Biologi telah menjadikan kami mitra yang membantu SDM di prodi terutama dalam bidang konservasi” ucap Hermansyah selaku koordinator bidang komunikasi dan Pendidikan BOSF Nyaru Menteng. Ia mengungkapkan bahwa kerjasama dengan Universitas lokal sangat penting untuk sama-sama berkontribusi dalam ilmu pengetahuan dan meningkatkan kemampuan mahasiswa di lapangan  terutama dalam bidang konservasi orangutan. Kedepannya, mitra BOSF siap untuk berkolaborasi dalam hal bermanfaat lainnya dengan Universitas Palangka Raya.

Selain survey kepuasan mitra, juga diadakan sharing session mengenai Yayasan BOS dan Program reintroduksi orangutan  Kalimantan Tengah di Nyaru Menteng. Hermansyah menjelaskan mengenai proses rehabilitasi pada orangutan yang didapat dari sitaan, perdagangan ilegal ataupun yang terancam deforestasi. Proses rehabilitasi yang berlangsung minimal 7 tahun merupakan proses yang sangat panjang memperhatikan umur, kondisi Kesehatan, perilaku alamiah dan kemampuan orangutan untuk bisa bertahan di alam. Hermnsyah juga menjelaskan secara rinci mengenai tahapan dari proses rehabiltasi orangutan di Nyaru Menteng dimulai dengan 1. Karantina, 2. Sosialisasi, 3. Pra pelepasliaran dan 4. Pelepasliaran hingga orangutan berada di alam liar dan hidup sesuai dengan kemampuan alaminya. Mahasiswa mendengarkan dengan antusiasi dan melontarkan beberapa pertanyaan terkait program reintdouksi, kemampuan bertahan hidup hingga proses mengenai sekolah orangutan pada bayi/ infant orangutan. Antusiasme mahasiswa dalam kegiatan sharing session menunjukkan menariknya kegiatan diskusi yang berjalan kemarin.

Kegiatan survey kepuasan mitra merupakan kegiatan positif di dunia akademik sebaiknya menjadi agenda rutin yang dapat digunakan sebagai bahan acuan untuk meningkatkan pelayanan kerja sama di masa mendatang, dan mendapatkan feedback secara berkala atas pencapaian kinerja prodi, fakultas maupun Universitas kedepannya. (RH).


Editor : Tri H.S

<